Bagi sebagaian orang tak mengenalnya, sebuah kampus tertua
di bidang pertanian, perkebunan dan perhutanan adalah INSTIPER Yogyakarta. Didirikan
sejak tahun 1958 yang dahulunya Sekolah Tinggi Perkebunan atau STIPER. Dalam
perkembangannya menjadi sebuah Institut tidak meninggalkan branding besarnya yakni
STIPER hingga saat ini dikenal oleh publik adalah INSTIPER yang berarti Institut
Pertanian Stiper.
Hal yang menjadi daya tarik tersendiri adalah lulusan INSTIPER
dikenal sebagai lulusan yang tangguh dilapangan, jika Saudara nantinya ingin
berkarir di industri pertanian, perkebunan atau kehutanan jelas INSTIPER dapat
menjadi pilihan terbaik untuk mewujudkan cita-cita besar Saudara untuk
Pertanian Indonesia. Mengapa demikian? INSTIPER saat ini dinilai telah berhasil
menyelenggarakan model pendidikan link and match melalui pola University–Industry
Partnership dimana pengelolaan pendidikan dengan kompetensi khusus dengan melibatkan
mitra strategis baik dari industri ataupun pemerintah. Ingin mengetahui siapa
saja mitra strategis INSTIPER? Cek disini
Kolaborasi besar dengan industri khususnya membuat daya
serap lulusan sangat tinggi bahkan banyak diantara lulusan telah mendapatkan
pekerjaan kurang dari satu bulan dari dinyatakan lulus kuliah, bahkan sudah
diterima bekerja sebelum mereka diwisuda atau menerima ijazah (sumber: ANTARA,
2021), hal ini dikarenakan lulusan INSTIPER mampu memiliki kompetensi yang
dibutuhkan oleh industri.
Melansir dari situs Majalah Hortus Archipelago, Jo Daud
Dharsono selaku sebelumnya Direktur PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk yang
turut hadir sebagai penerima penghargaan Palm Oil Smart Planters 2023 kategori
Planters Manajemen Modern dalam ajang speaktakuler yang berhasil diadakan oleh
INSTIPER. Dalam kesempatan yang berharga ini beliau mengatakan “Kita ambil
semua SDM dari perguruan tinggi jurusan Agronomi direkrut untuk mengisi posisi
Asisten Lapangan, tetapi SDM dari INSTIPER kami posisikan di tingkat paling
atas karena SDM dari INSTIPER tahan untuk bekerja di lapangan. Lulusan dari
INSTIPER lebih tahan bekerja di lapangan dibanding lulusan perguruan tinggi
lain. Sementara, SDM dari perguruan lain saya posisikan di bawah INSTIPER,” tegas
Daud.
Masih banyak fakta menarik lainnya tentang INSTIPER.
Tentukan pilihanmu mulai hari ini!